cover
Contact Name
Nuraida
Contact Email
wpaj@unsub.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
wpaj@unsub.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang, Jl RA Kartini No 01, KM 3 Subang, Jawa Barat
Location
Kab. subang,
Jawa barat
INDONESIA
The World of Public Administration Journal
Published by Universitas Subang
ISSN : 27222225     EISSN : 27222233     DOI : https://doi.org/10.37950/wpaj
Core Subject : Social,
The World of Public Administration Journal is a scientific journal that publishes original articles on the latest knowledge, research or applied research and other developments in the fields of Government, Pubic Policy, political institutions, politics, village governance, collaborative government, social participation and empowerment, social development and welfare, ecology, sociology, politics and government public administration, public goods, leadership. Since 2019 this journal has been published routinely twice a year (June and December).
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Volume 4 Issue 1 Juni 2022" : 5 Documents clear
Analisis dan Desain Sistem Informasi Pelatihan Dalam Mewujudkan Good Governance di Kabupaten Subang (Studi Kasus: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna) Caca Arif Herdian
The World of Public Administration Journal Volume 4 Issue 1 Juni 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v4i1.1343

Abstract

Abstrak Tata kelola pelayanan berbasis elektronik terhadap masyarakat pada tahun 2017 khususnya di Kabupaten Subang masih belum mempunyai konvensi tertentu, hal tersebut dimaknai sebagai pemecahan dalam terwujudnya kinerja pemerintah yang efektif dan efisien. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Pusat Pengembangan Teknologi Tepat Guna (LIPI PPTTG) Kabupaten Subang sebagai salah satu instansi Pemerintahan dimana salah satu kapasitasnya adalah sebagai lembaga yang memberikan pelatihan baik kepada pejabat publik maupun masyarakat untuk meningkatkan kompetensinya. Sistem yang sedang berjalan dalam proses pendaftaran belum terkomputerisasi sehingga data-data menumpuk dan sulit dalam mencari data yang dibutuhkan serta integritas data kurang terpelihara. Rancangan Sistem Informasi Pelatihan merupakan sebuah usulan sistem dalam pemecahan permasalahan yang terjadi yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik dalam mewujudkan good governance. Sistem informasi ini dirancang berbasis web, metode pengembangan sistem menggunakan Unified Process (UP) dengan bahasa pemodelan Unified Modeling Language (UML). Katakunci: E-government, Good governance, Information System, Unified Process, Unified Modeling Language. Abstract The governance of electronic-based services to the community in 2017, especially in Subang Regency, still does not have a certain convention, this is interpreted as a solution to realizing effective and efficient government performance. Indonesian Institute of Sciences Center for The Development of Appropriate Technology (LIPI PPTTG) Subang Regency is one of the Government agencies where one of its capacities is as an institution that provides training to both public officials and the public to improve their competence. The system that is running in the registration process has not been computerized so that data accumulates and it is difficult to find the data needed and data integrity is poorly maintained. The training information system design is a system proposal for solving problems that occur that aims to improve public services in realizing good governance. This information system is designed to be web-based, a system development method using Unified Process (UP) with the Unified Modeling Language (UML). Keywords: E-government, Good governance, Information System, Unified Process, Unified Modeling Language.
“EVALUASI KEBIJAKAN PROGRAM PENCEGAHAN STUNTING DI WILAYAH PAMANUKAN (Studi Kasus Pada Puskesmas Pamanukan)” Kamal Ma'ruf Zainal Arifin
The World of Public Administration Journal Volume 4 Issue 1 Juni 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v4i1.1344

Abstract

Abstrak Evaluasi adalah suatu yang digunakan untuk menilai tingkat kinerja suatu kebijakan. Evaluasi dijalankan untuk mengetahui outcome dan dampak dari kebijakan yang telah ditetapkan selama dalam kurun waktu tertentu dimana yang dilihat adalah efektifitasnya. Dalam melakukan evaluasi berarti melakukan proses penilian-penilian terhadap suatu program atau kegiatan sehingga dibutuhkan cara-cara pengukuran dalam evaluasi. Kabupaten Subang merupakan salah satu kabupaten dengan kasus stunting yang cukup signifikan di Jawa Barat. Dan ini harus dilakukan sebuah tindakan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Subang agar kasus stunting dapat ditekan sehingga anak-anak dapat terpenuhi gizi nya secara optimal demi tumbuh kembangnya. Stunting erat kaitannya dengan pola makan, dan pola makan sangat erat kaitannya dengan kemampuan ekonomi. Stunting dan kekurangan gizi lainnya yang terjadi pada 1.000 HPK tidak hanya menyebabkan hambatan pertumbuhan fisik dan meningkatkan kerentanan terhadap penyakit, tetapi juga mengancam perkembangan kognitif yang akan berpengaruh pada tingkat kecerdasan saat ini dan produktivitas anak di masa dewasanya. Salah satu langkah kebijakan publik yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Subang dalam upaya menekan kasus stunting adalah Penyuluhan khusus ibu rumah tangga bagaimana mengelola makanan lokal yang menjadi menu makanan bergizi; Penyuluhan dan Pemeriksaan IBU Hamil; Pemberian makanan tambahan anak (PMTA); Pengobatan bagi anak gizi buruk yang mengalami sakit; dan Pemberian makanan bayi dan anak (PMBA) sejak ibu hamil sampai anak berumur 2 tahun . Kasus stunting yang ada di wilayah kecamatan Pamanukan pada awal Tahun 2019 ada sebanyak 18 kasus stunting dan ini tersebar di 8 Desa Kecamatan Pamanukan. Kata Kunci: Evaluasi kebijakan, Stunting
Paradigma Baru Nasionalisme Dimata Generasi Millennial Iwan Setiawan Rachmat
The World of Public Administration Journal Volume 4 Issue 1 Juni 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v4i1.1345

Abstract

Abstrak Judul Penulisan ini adalah Paradigma Baru Nasionalisme Dimata Generasi Millennial. Tujuan dari Penulisan ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai Paradigma Baru Nasionalisme Dimata Generasi Millennial. Penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif. Cara pandang generasi millennial terhadap nasionalisme sangat berbeda dengan generasi sebelumnya, sehingga memunculkan paradigma baru dimana mereka ini menjadi generasi yang berpikir kritis dan simple mind dalam memecahkan suatu masalah bahkan sering mengabaikan attitude sebagai orang timur kurang mereka perhatikan. Menanamkan empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI harus dilakukan sejak dini. Kata kunci: Paradigma, Nasionalisme, Generasi Millennial Abstract The title of this writing is New Paradigm of Nationalism in the eye of Millennial Generation. The purpose of this paper is to obtain an overview of the New Paradigm of Nationalism in the eye of Millennial Generation. The author uses this type of qualitative research. The new paradigm of Nationalism in the eye of millennial generation is different with oldest generation, it making new paradigm with while they are critical and simple mind to solving the problem and they often to obey the attitude as east people. Fourth Nation Foundation such as Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika and NKRI must indeed at beginner. Keywords: Paradigm, Nationalism, Millennial Generation
Implementasi Kebijakan Program Pembinaan Anak Terlantar (Studi Kasus di Dinas Sosial Kabupaten Subang) Luki Natika; Sri Dewi Rinjani
The World of Public Administration Journal Volume 4 Issue 1 Juni 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v4i1.1346

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kebijakan program pembinaan anak terlantar di Dinas Sosial Kabupaten Subang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Dalam indikator komunikasi masih belum optimal, hal ini terlihat dari minimnya konsistensi Dinas Sosial dalam berkoordinasi. Media komunikasi untuk penyampaian informasi terkait program pembinaan dan pelaporan anak terlantar juga tidak ada. 2) Dalam indikator sumber daya juga belum optimal. Hal tersebut dapat dilihat dari kurangnya staf untuk melakukan pembinaan dan kurangnya anggaran dalam implementasi kebijakan program ini. Tidak ada fasilitas khusus di Dinas Sosial Kabupaten Subang untuk melakukan pembinaan seperti panti sosial atau rumah singgah. 3) Dalam indikator disposisi belum berjalan optimal. Hal tersebut dapat dilihat dari kurangnya pendalaman terkait SOP yang ada dalam mengimplementasikan kebijakan program pembinaan anak terlantar ini. 4) Dalam indikator struktur birokrasi juga belum optimal. Hal tersebut dilihat belum berjalannya pelaksanaan program pembinaan anak terlantar sesuai SOP yang ada. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Implementasi Kebijakan Program Pembinaan Anak Terlantar di Dinas Sosial Kabupaten Subang belum optimal. Hal tersebut terlihat dari adanya permasalahan dalam aspek komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi yang masih harus diperbaiki. Kata kunci: Impementasi Kebijakan Abstract This study aims to determine the implementation of policies for the development of neglected children in the Social Service of Subang Regency. This research is a descriptive research with a qualitative approach. Data collection methods used in this study were observation, interviews, and documentation. The results of the study show that: 1) The communication indicators are still not optimal, this can be seen from the lack of consistency of the Social Service in coordinating. There is also no communication media for the delivery of information related to the coaching program and the reporting of neglected children. 2) The resource indicators are also not optimal. This can be seen from the lack of staff to provide guidance and the lack of budget in the implementation of this program policy. There are no special facilities at the Subang Regency Social Service to provide guidance such as social homes or shelters. 3) The disposition indicator has not run optimally. This can be seen from the lack of deepening related to the existing SOPs in implementing the policy of this neglected child development program. 4) The indicators of the bureaucratic structure are also not optimal. It can be seen that the implementation of the abandoned child development program has not been running according to the existing SOP. The conclusion of this study is that the implementation of the Abandoned Child Development Program Policy at the Social Service Office of Subang Regency has not been optimal. This can be seen from the problems in aspects of communication, resources, disposition and bureaucratic structure that still need to be improved. Keywords: Policy Implementation
Kualitas Pelayanan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (Studi Kasus di Kantor Badan Pertanahan Nasional) Deda Cornelis; Iwan Henri Kusnadi
The World of Public Administration Journal Volume 4 Issue 1 Juni 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v4i1.1347

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilakukan di Kantor Badan Pertanahan Nasional yang merupakan lembaga yang memiliki fungsi dan pelayanan di bidang penyelenggaraan pembuatan sertifikat tanah di tingkat Kabupaten. Adapun dalam memberikan pelayanan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) untuk memberikan pelayanan yang cepat, akurat, dengan biaya sesuai ketentuan, secara transparan kepada masyarakat Kabupaten Subang. Penelitian ini menggunakan teori yang disampaikan oleh Zeithaml dkk, yaitu dimensi berwujud (tangibles), dimensi kehandalan (reliability), dimensi respon (responsiveness), dimensi jaminan (assurance), dan dimensi empati (emphaty). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan survei pendekatan deskriptif. Hasil penelitian ini bahwa Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Subang belum sepenuhnya dapat memberikan pelayanan dengan baik dan prima tentang apa yang harus dilakukan dalam pelayanan publik Kata kunci: Kualitas Pelayanan Abstract This research was conducted at the National Land Agency Office, which is an institution that has functions and services in the field of administering land certificates at the Regency level. As for providing a Complete Systematic Land Registration (PTSL) service to provide fast, accurate, cost-effective, transparent services to the people of Subang Regency. This study uses the theory presented by Zeithaml et al, namely the dimensions of tangibles (tangibles), dimensions of reliability (reliability), dimensions of response (responsiveness), dimensions of assurance (assurance), and dimensions of empathy (emphaty). This research was conducted using qualitative research methods and a descriptive survey approach. The results of this study that the National Land Agency of Subang Regency has not been fully able to provide good and excellent service about what must be done in public services Keywords: Service Quality

Page 1 of 1 | Total Record : 5